Rabu, 30 April 2014

Ekspor Melaui Laut (Sea Freight)

Untuk mengirim barang ke luar negeri ( ekspor) melalui jalur laut, ada 2 tipe pengiriman dengan jenis ini yaitu :
  1. LCL (Less Than Container Load) yaitu  jenis pengiriman barang tanpa menggunakan container dengan kata lain parsial. Jika kita menggunakan jenis pengiriman LCL, maka barang yang kita kirim itu ditujukan ke Gudang penumpukan dari shipping agent. Lalu dari pihak Gudang tersebut akan mengumpulkan barang-barang kiriman LCL lain hingga memenuhi quota untuk di loading / di muat ke dalam container. Pada umumnya pengapakan atau packing pengiriman LCL berbentuk kotak atau box yg berukuran besar yang didalamnya terdapat produk barang yang akan dikirim.
    Dengan beberapa kali saya menghandle pengiriman dengan LCL banyak masalah yang ditimbulkan sebagai akibat banyaknya port yang disinggahi untuk digabung dengan LCL dari negara lain yang akan dikirim ke tujuan negara yang sama. Sehingga kerusakan barang sangat mungkin bisa terjadi dimana saja, untuk itu saya menyarankan agar pengiriman dengan LCL agar di asuransi sehingga pihak cargo atau shipping agent menjadi lebih hati-hati mengirim barang anda


  2. FCL  (Full Container Load) adalah pengiriman dengan menggunakan media container full yang terdiri dari beberapa ukuran yaitu kontainer 20 feet, 40 feet dan 40 High cube open top, flat rack dan refeer. Ukuran tersebut adalah yang biasa digunakan untuk melakukan pengiriman dengan jumlah yang banyak. Container ini disediakan oleh berbagai perusahaan pelayaran dan setiap ukuran dan tujuan pengiriman akan berbeda harganya.
          Berdasarkan ukurannya container dapat dibedakan menjadi :
  • Container 20 ft (feet), 
  • Container 40 ft atau 40 HC (High Cube),
  • Container 45 ft.
export Excel
Daya muat (payload)  yang diperbolehkan masing-masing ukuran container berbeda-beda  tergantung kebijakan masing-masing pelabuhan. Sebagai contoh saja, untuk container 20 ft kapasitas muat yang diperbolehkan di Indonesia dan beberapa negara Asia maksimum 20 ton, namun untuk sebagian besar negara Amerika Tengah maksimumnya adalah 18 ton.

Berdasarkan jenisnya container dapat dibedakan menjadi :
  • Dry/steel atau Dry/aluminium, Container biasa yang diperuntukkan untuk komoditi yang tidak memerlukan perlakuan khusus

  • Reefer, biasanya container jenis ini diperuntukkan untuk barang-barang perishable ( barang yang tidak tahan lama / cepat busuk ) seperti sayuran, buah-buahan, ikan dan lain-lain. Biasanya container jenis ini dilengkapi dengan system yang menjamin suhu dan kelembaban container

  • Special Equipment Container, diperuntukkan untuk barang yang dimensi dan beratnya melebihi batas maksimal container biasa, misalnya mengangkut mesin-mesin yang berat. Biasannya Container jenis ini memiliki dinding dan atap yang bisa dibuka / ditutup sesuai kebutuhan.
Semoga bermanfaat



Tidak ada komentar:

Posting Komentar